Pages

Tuesday, April 30, 2013

Ronaldo Harusnya Mencetak Sebuah Gol





      Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo kecewa dengan kegagalan timnya melaju ke final Liga Champions musim ini. Los Blancos diketahui tersingkir di semifinal usai kalah agregat 3-4 dari Borussia Dortmund.

Pada leg kedua di Santiago Bernabeu, Madrid hanya mampu meraih kemenangan 2-0. Padahal, mereka wajib unggul minimal 3-0, karena di pertemuan pertama dibungkam 1-4 oleh The Borussians.
Yang membuat Ronaldo sangat kecewa adalah karena dia merasa seharusnya bisa menyumbangkan gol buat Madrid pada pertandingan dini hari tadi, Rabu, 1 Mei 2013.
Ya, Madrid memang memiliki sejumlah peluang emas, termasuk dari pemain berjuluk CR7 itu, terutama di menit-menit awal laga. Hanya saja, kesigapan kiper Roman Weidenfeller berhasil mementahkan setiap kans yang tercipta.

"Saya merasa dalam kondisi baik dan tidak merasakan masalah apa pun. Harusnya saya bisa melakukan lebih baik dan menyumbang sebuah gol. Tapi, saya tidak bisa menjelaskan mengapa hal itu urung terjadi," sesal Ronaldo.

Ronaldo lalu memberikan ucapan selamat kepada Dortmund. Dia mengakui bahwa kubu lawan memang layak mencapai laga pamungkas di Wembley.

"Kami sangat sedih. Namun, kami juga harus memberikan selamat kepada Dortmund yang berhasil mencetak lebih banyak gol dibanding kami," ungkapnya dikutip Soccerway

Walcott Pamer Kostum RVP



            Keinginan bek kiri Arsenal, Andre Santos bertukar kaos dengan striker Manchester United, Robin van Persie sempat memantik kemarahan pendukung The Gunners. Manajer Arsenal, Arsene Wenger, juga ikut mengkritik sikap pemain asal Brasil itu. 

Hujan kritik yang menimpa Santos bermula saat Arsenal bertandang ke Old Trafford pada pertemuan pertama musim ini. Dalam duel ini, tuan rumah menang 1-0.
Fans The Gunners semakin kesal, karena setelah babak pertama usai, Santos dengan sengaja mendekati RvP untuk bertukar kaos. Aksi tersebut dilakukan di lapangan sebelum memasuki lorong kamar ganti. Celakanya, pendekatan tersebut juga sempat tertangkap kamera. 

Minggu lalu, giliran penyerang lincah Arsenal, Theo Walcott yang bertukar kaos dengan RvP. Meski demikian, kejadian yang dialami Santos sama sekali tidak menimpa Walcott meski sempat mengenakannya saat diwawancarai salah satu stasiun televisi usai pertandingan. Tidak ada kecaman dari fans Arsenal maupun manajer Arsenal, Arsene Wenger.

Walcott sepertinya telah berlajar dari pengalaman Santos. Seperti dilansir Dailymail, penyerang lincah itu tidak melakukan pertukaran kaos di tempat umum seperti yang dilakukan Santos.
Sebaliknya, Walcott dan RvP melakukannya saat berada di lorong menuju ruang ganti. Sikap ini dianggap jauh lebih bijaksana.